Metode Baru Untuk Deteksi Kanker


photobucket.com
TipsMamah.com - Penyakit kanker termasuk pada deretan penyakit yang mematikan di dunia. Kini dunia medis masih dalam pencarian obat ataupun terapi yang lebih efektif lagi untuk mengatasi penyakit yang satu ini. Sebenarnya penyakit ini bisa diatasi dengan lebih baik lagi, yaitu dengan mengobatinya lebih awal.

Kebanyakan pasien yang menderita kanker melakukan pengobatan medis saat memasuki stadium atas. Inilah yang menyebabkan peningkatan jumlah korban kanker. Sehingga diperlukan metode yang lebih baik untuk mendeteksi kanker lebih awal.

Itulah yang ditemukan oleh para ilmuwan dari Northwestern University Feinberg School of Medicine dan Universitas Harvard. Mereka merancang metode untuk mendeteksi kanker lebih awal. Dari penelitian yang dilakukan ditemukan bahwa ada pola yang jelas pada perubahan panjang telomere atau tutup pelindung terakhir pada untaian DNA.

Penelitian dilakukan pada 792 orang dengan hasil 135 orang terdeteksi menderita kanker. Pengukuran telomere dilakukan selama 13 tahun dengan jenis kanker yang diderita adalah kanker prostat, kanker kulit, kanker paru-paru, leukemia dan lain-lain.

Lifang Hou, seorang profesor di Northwestern University Feinberg School of Medicine mengatakan bahwa dengan mengetahui ukuran telomer ini adalah langkah awal untuk lebih dini dalam mendeteksi kanker. 
info.spectracell.com
Hasil penelitian menunjukkan bahwa telomer pada pada penderita kanker akan terlihat 15 tahun lebih tua dibandingkan dengan orang sehat. Namun fakta lain juga menambahkan bahwa ternyata penuaan akan terhenti pada 3 sampai 4 tahun sebelum diagnosa kanker. 

Ketua peneliti juga menjelaskan bahwa mereka menemukan hubungan pola telomere terhadap beberapa jenis kanker dan mereka yakin dengan pengujian yang tepat maka dapat digunakan untuk mendeteksi kanker.

Pengujian yang tepat akan membantu diagnosa kanker labih dini. Dengan mendeteksi kanker terlebih dini maka  tidakan pengobatan bisa segera dilakukan sebelum sel-sel berkembang dan merambah ke bagian tubuh yang lain. Profesor juga menambahkan bahwa penelitian ini masih membutuhkan riset lebih lanjut dan dikembangkan agar dapat segera digunakan dan menyelamatkan para penderita kanker.

Baca Juga Artikel Lainnya :

Komentar yang baik adalah komentar yang cerdas dan berkualitas.
EmoticonEmoticon