TipsMamah.com - Si kecil memang belum bisa makan dan minum sembarangan, selain karena pencernaanya yang belum bisa memproses maksimal juga karena sensitifitas tubuh yang cukup tinggi. Maka dari itu mamah harus selalu memperhatikan makanan yang dimakan oleh si kecil.
Alergi terhadap makanan termasuk susu sapi merupakan reaksi dari tubuh si kecil akibat pemberian makanan berupa susu sapi atau yang mengandung susu sapi. Reaksi bisa berlangsung cepat atau lambat.
Agar mamah mengetahuinya coba lakukan cara eliminasi dan profokasi. Cobalah si kecil dihindarkan dari paaparan penyebab alergi dan lihatlah apakah alerginya menghilang atau tidak. Kemudian coba sedikit demi sedikit dan lihat hasilnya.
Alergi susu sapi bisa terjadi karena protein yang terkandung di dalamnya. Gejalanya bisa dikenali antara umur 0-6 bulan. Keluhannya pun bisa muncul pada anak usia 3 hari hingga 1 bulan.
PAda dasarnya bayi memiliki 3 sistem organ tubuh yang mungkin terkena alergi, yaitu sistem pencernaan pernafasan dan kulit. Gejalanya bisa terjadi berupa kering dan bersisik pada kulit, pernafasan bisa tersumbat, batuk, sesak dan lainnya. Sedangkan pada saluran pencenaan bisa terjadimuntah, kolok, diare, konstipasi, pup berdarah dll.
Jika si kecil mengalami itu pada 6 bulan pertama, mungkin adalah gejala alergi sapi. Silahkan mamah coba metode eliminasi dan profokasi di atas, jika tidak kunjung sembuh, segera bawa ke dokter anak atau bidan.
Baca Juga Artikel Lainnya :
Komentar yang baik adalah komentar yang cerdas dan berkualitas.
EmoticonEmoticon