Tips Cerdas Mengatasi Tantrum Manipulatif


Tipsmamah.com - Mempunyai anak yang penurut pasti diidamkan banyak ibu. Anggapan dari kebanyakan ibu terhadap anak yang mudah diatur adalah lebih mudah untuk diberikan nasehat. Namun, tidak semua anak sesuai dengan keinginan ibunda, terkadang anak bersikap manja, suka merengek dan mudah menangis meraung-raung ketika kemauannya tidak dipenuhi. Yang menjadi masalah lain adalah hal tersebut sering dilakukan ketika berada di depan umum. 

Keadaan seperti di atas merupakan indikasi terjadinya tantrum manipulatif. Keadaan tantrum akan mudah terjadi bila anak memiliki tingkat sensitifitas yang tinggi. Sikap perasa juga akan mudah menjebak anak ke kondusi tantrum. Sehingga bagi Anda orang tua, wajib mengetahui cara untuk menanggulanginya. Berikut adalah beberapa cara untuk menanggulangi tantrum manipulatif.

Tips Cerdas Mengatasi Tantrum Manipulatif


1. Kenali permintaan anak Anda
Anda harus selektif dalam menuruti permintaan anak. Lihatlah permintaan masih dalam batas kewajaran atau tidak. Hindari langsung menuruti permintaan anak, beri jeda waktu tertentu agar melatih anak untuk mengatasi kemauan yang berlebihan. Cara ini juga efektif menjadikan anak terhindar dari sikap penuntut.

2. Usahakan untuk tidak mengumbar janji
Memberikan janji pada anak untuk menghentikan rengekan bukanlah hal yang tepat dilakukan. Bila ini menjadi cara Anda maka segeralah menghentikannya. Karena janji akan membuat anak terus menagih hingga kemauannya dituruti. 

3. Bertindak tegas
Ketika anak dalam keadaan yang merengek menjadi-jadi, Anda bisa mengatasinya dengan memberikan batasan waktu tertentu. Berikan tindakan tegas pada anak Anda agar hal tersebut tidak sering terjadi..

4. Jauhkan anak dari keramaian ketika terjadi tantrum manipulatif
Carilah tempat yang lebih tenang agar anak segera berhenti merengek. Anda bisa membawanya ke mobil atau pulang ke rumah, selanjutnya tenangkan anak dan beri pengertian.

Baca juga: 3 Tips Rangsang Si Kecil Agar Cepat Berjalan

5. Abaikan tangisan anak Anda
Cara ini adalah vara terakhir yang dapat Anda lakukan. Cara ini dapat Anda lakukan sesekali ketika tindakan anak sudah memancing perhatian banyak orang. 

Walaupun beberapa cara di atas berkesan keras dan tega, akan berhasil bila Anda melakukannya secara kompak dan konsisten.

Komentar yang baik adalah komentar yang cerdas dan berkualitas.
EmoticonEmoticon