Tipsmamah.com - Dalam menjaga sikecil, mamah seharusnya memperhatikan pola bermain anak sehingga tidak akan terjadi hal-hal yang tidak diinginkan. Pola-pola yang dimaksud adalah perilaku anak-anak ketika bermain baik dirumah maupun diluar rumah. Anak-anak cenderung penasaran dengan barang-barang yang baru mereka lihat. Karena si anak belum tau bahaya atau tidaknya barang-barang tersebut, maka
anak-anak akan bermain dengan barang tersebut. Jika mamah lengah pengawasan, si anak dapat mengalami luka bahkan berujung kematian.
Seperti dirangkum detikHealth dari berbagai sumber pada Jumat (14/8/2015), berikut beberapa contoh kasus keteledoran orang tua yang berakibat pada kematian atau luka fatal pada sang buah hati. Diharapkan mamah bisa memetik pelajaran untuk lebih waspada dalam menjaga buah hati mamah.
7 Kecerobohan Orang Tua Yang Berakibat Fatal Pada Anak
1. Tertindih nenek saat tidur
Bayi malang bernama George Charnock ini meninggal karena tertindih neneknya Eileen charnook saat tidur. Eillen charbock mengaku bahwa ia mengalami insomia kerena pekerjaannya . ia tidak tidur selama 68 jam dan sudah sangat mengantuk ketika menggendong george yang masih berusia 21 hari.
Eileen melihat tubuh george charnock berada dibawahnya tak berdaya ketika ia bangun tidur.
Hasil pemeriksaan menemukan saat itu ileen tidak berada dibawah pengaruh obat-obatan maupun alkohol. Kejadian ini dianggap murni kecelakaan. Hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Dr Naomi Carter menunjukan bahwa kematian george vcharbock disebabkan oleh pernapasan yang terganggu.
2. Gunting tertancap di dada
Singkirkan benda-benda tajam dari anak mamah. Jika mamah tidak ingin kejadian yang dialami Seorang anak laki-laki bernama
Sasha Ulyanov terjadi kepada anak mamah.
Sasha yang berusia 3 tahun tengah bermain dengan tiga saudara perempuannya dengan membawa guntig kuku. Ketika itu ia berniat untuk memotong kuku, tapi celakanya ia menabrak tembok dan ia tak sengaja menusuk dirinya dibagian jantung dengan gunting tersebut. Ketika hal itu terjadi, sang ibu tengah mengantar makan siang kepadaayahnya yang bekerja dilapangan.
Diana yang merupakan kakak tertua dari sasha langsung menggendong sasha dan membawanya kerumah tetangga. Sang tetangga, Liubov Mikhalchik untungnya adalah seorang paramedis darurat di desa Pashkovich, tempat mereka tinggal di distrik Voranava, Belarusia. Dan merekapun langsung membawa sasha ke rumah sakit.
Dokter bedah,
Dr. Viktor Kovalchuk, kepala departemen operasi anak di Medical University of Grodno dan timnya mengangkat gunting tersebut dari jantungnya. Operasi tersebut berjalan sukses dan Sasha menghabiskan waktu selama dua hari dirawat di ruang perawatan khusus. Sementara itu 16 hari setelah kejadian nahas tersebut, ia pun diperbolehkan untuk pulang ke rumah.
3. Lupa anak karena bercinta
Ditulis dari mirror. co. uk, seseorang bayi berumur 3 bln. yang di ketahui bernama Shanelle diketemukan wafat dunia di tempat tinggalnya pada bln. Mei, 2014 Di ketahui, bayi malang ini wafat sesudah sang ibu mengabaikannya sepanjang 9 jam cuma untuk terkait intim berbarengan seseorang pria yang baru dikenalnya di halte bus.
Dari laporan yang ada, sang ibu yang bernama Yvonne Adkins (32) meninggalkan bayi malang tersebut di lantai basic tempat tinggalnya di suatu kursi goyang. Disamping itu, ia berbarengan pria yang dikenalnya di halte bus bernama Peter pergi ke lantai 2 serta menggunakan malam berbarengan sekurang-kurangnya sepanjang 9 jam. Waktu ditinggalkan, bayi Shanelle cuma tentang baju kaos serta seadanya. Tak ada susu maupun selimut yang dapat membuat perlindungan badannya dari dinginnya hawa malam. Saat terbangun esok harinya, Adkins temukan buah hatinya sudah wafat.
4. Meminum obat berbahaya
Sophie Jones gadis berusia 2 tahun ini kehilangan nyawa setelah mengonsumsi obat-obatan yang ada di gelas dan botol yang ia sukai. Karena kecerobohan orang tuanya (Michelle King,29) yang merupakan pecandu methadone itu.michelle king adalah seorang pecandu narkotik dan methadone yang sekaligus adalah ibu kandung sophie jones.Petugas segera melarikan Sophie ke Victoria Hospital, tapi tidak lama setelah dirawat gadis cilik ini akhirnya meninggal.
Ahli toksikologi mengonfirmasi adanya kandungan zat obat dalam konsentrasi berbahaya di tubuh Sophie.
Di pengadilan Preston Crown, King mengaku menaruh obat yang sebenarnya untuk ia konsumsi di gelas dan botol anak-anak. Diduga sang balita salah mengira methadone yang ada di gelas tersebut sebagai sesuatu yang bisa ia konsumsi.
5. Tenggelam di ember
Mariella Dalimata meninggal secara tragis karena ditinggal tanpa pengawasan keluarganya. Bayi perempuan yang masih berusia 11 bulan ini meninggal karena tenggelam. Menurut keterangan polisi setempat, Chuck Curry, Mariella terjatuh dengan posisi kepala masuk terlebih dahulu ke dalam ember berisi air yang biasa digunakan untuk mengepel rumahnya.
Bibi Mariella, Brooke Schwab, mengungkapkan bahwa bayi malang tersebut hanya ditinggalkan tanpa pengawasan selama tidak lebih dari empat menit kala peristiwa itu terjadi. Namun ia menegaskan tetap hal ini harus dijadikan pelajaran bagi orang tua lain yang juga memiliki bayi seusia keponakannya tersebut. "Jangan pernah meninggalkan bayi Anda walaupun hanya sesaat, apalagi jika di sekitarnya ada air," ungkap Brooke.
Kasus ini tengah dalam penyelidikan polisi setempat meskipun awalnya sempat disebutkan murni sebagai kasus kecelakaan. Pasca kejadian ini, kedua orang tua Mariella, Kayla dan Mark, tengah berduka amat dalam. Seperti dikutip dari situs donasi, gofundme.com, Rabu (6/8/2014), keluarga Mariella kini tengah mengumpulkan donasi yang akan digunakan untuk keperluan biaya pemakaman Mariella.
"Mariella meninggal pada Sabtu, 2 Agustus 2014 silam karena kecelakaan. Ia masih berusia 11 bulan dan kami tak punya cukup uang untuk mengurus biaya pemakaman dan lain-lain," tulis Brooke dalam situs tersebut.
6. Menelan baterai mainan
Eliza Bashir seorang anak laki-laki berusia 1 tahun ini harus meninggal dunia enam hari setelah tak sengaja menelan baterai kecil yang membuat kerongkongan dan bagian dalam tubuhnya terbakar. Kejadian itu terjadi tanggal 30 maret 2014. Kejadian itu bermula saat sang ibu Naheed Bibi ingin mengambil dot untul Eliza sementara Eliza memainkan obor mainan yang biasa digunakan oleh sang kakak. Mengetahui hal itu, Bibi berpikir bahwa nanti baterai itu akan keluar dengan sendirinya.
Kondisi Eliza saat itu memburuk dan lantas dibawa ke Royal Oldham Hospital kemudian dirujuk ke Royal Manchester Children's Hospital. Baterai tersebut memang berhasil diambil lewat operasi, tetapi enam hari setelahnya, tubuh Eliza melemah, wajahnya membiru dan keluar bayak darah dari hidungnya.
Menanggapi kasus ini, Nicola Hunt dari Oldham Council mengatakan bahwa sebaiknya mainan anak-anak tidak dilengkapi dengan elemen baterai yang berukuran kecil. "Perlu regulasi lebih lanjut soal hal ini selain orang tua yang harus selalu mengawasi saat anaknya bermain," tuturnya.
7. meninggal dikamar mandi
Jangan pernah membiarkan anak mamahberada dikamar mandi sendiri. Seperti yang dialami oleh Lochlan James (2,5) dan Malachi Issac (10 bulan) yangditemukan tewas di dalam kamar mandi saat ibunya lupa jika anak-anaknya masih berada di dalam kamar mandi.
Miranda Hebble (22) ibu dari kedua belita tersebut sengaja memasuki mereka ke dalam kamar mandi uap sementara dia membersihkan kamar tidur yang kotor. Namun Miranda Hebble merasa kelelahan dan tertidur. Miranda lupa akan kedua anaknya yang masih di dalam kamar mandi.
Miranda Hebble tertidur selama sepuluh jam, dan terkejut ketika dia teringat jika kedua anaknya yang masih di dalam kamar mandi dalam keadaan tertutup. Dengan terburu-buru Miranda pintu kamar mandi yang penuh dengan uap air dan menemukan kedua anaknya sudah tidak bernapas. Anak bungsunya ditemukan mengambang dalam bak mandi sementara kakaknya tergeletak di lantai dengan mulut mengeluarkan darah.
Dalam keadaan panik
Miranda menghubungi panggilan darurat untuk segera mengantar kedua anaknya kerumah sakit. Sementara suaminya sedang bekerja di daerah pertambangan jauh dari rumah. Namun nyawa kedua balita yang lucu tersebut sudah tidak bisa tertolong lagi.
Baca Juga Artikel Lainnya :