Jika Balita Berteriak Itu Pertanda

okezone.com
TipsMamah.com - Seringkali balita menjerit tanpa sebab yang jelas, atau karena memanggil mamah tapi tidak kunjung dibalas. Bahkan balita tidak kenal waktu dia akan berteriak, entah siang atau malam dan kadang membuat mamah jengkel.

Balita yang berteriak adalah sebuah pertanda bahwa si anak akan mulai lancar berbicara. Biasanya terjadi menginjak usianya 2 tahun. Anak merasa perlu menunjukkan kemampuan berbicaranya. Bahkan dia akan terus berteriak untuk menyampaikan perasaannya pada orang lain. Dia terus mencoba eksperimen dengan berteriak teriak pada orang lain. Mulai dengan nada rendah hingga tinggi. Hal ini mungkin sangat menyenangkan bagi dirinya sendiri, tapi tidak dengan orang disekitarnya yang mendengar kan teriakanya.

Mamah tidak perlu khawatir dengan teriakan anak, hal ini adalah wajar. Jangan pernah mamah membalasnya. Jangan pula menyuruhnya diam. Dengan menyuruh anak diam justru dia akan berteriak lebih keras lagi. Jika mamah membalasnya justru dia juga akan berteriak terus terusan.

Yang perlu mamah lakukan adalah dengan mengungkapkannya dengan baik dan lembut. Misalkan dengan berucap, "Tidak perlu berteriak sayang, mamah sudah dengar kok. Nanti tenggorokannya sakit."

Mamah jangan terlalu menanggapi teriakan anak jika meminta sesuatu. Ajarkan anak menggunakan kalimat yang santun barulah mamah penuhi keinginannya. Jangan lupa beri pujian jika anak tidak berteriak. Ini akan membuat anak berhenti berteriak dan mengucapkannya dengan lebih sopan.

Komentar yang baik adalah komentar yang cerdas dan berkualitas.
EmoticonEmoticon